SMAN1GLAGAH.SCH.ID – SMA Negeri 1 Glagah menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1447 Hijriah pada Selasa (23/9/2025) dengan penuh khidmat dan semarak. Acara yang bertema “Meneladani Akhlak Nabi Muhammad SAW di Era Digital Untuk Membentuk Generasi Muda Islami yang Cerdas, Berkarakter, dan Bermartabat” ini dihadiri Kepala Sekolah, dewan guru, serta seluruh siswa-siswi SMAN 1 Glagah.
Kegiatan diawali dengan pembiasaan pagi di kelas masing-masing dan program Makan Bergizi Gratis. Setelah itu, lima perwakilan kelas melakukan persiapan arak-arakan jodhang dari Ruang Terbuka Hijau (RTH) menuju Ganesha Indoor Sport (GIS). Arak-arakan berlangsung meriah dengan iringan Hadrah Al-Hurriyah.
Sebelum acara inti dimulai, penampilan akustik menghibur para peserta di GIS. Uniknya, pembukaan acara dilakukan oleh tiga pembawa acara yang masing-masing menggunakan bahasa Arab, Inggris, dan Indonesia.
Rangkaian acara dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Muhammad Khalifi Al Achar (X-8) dan sari tilawah oleh Nayli Aghniya (X-8). Sambutan pertama disampaikan oleh Muhammad Revandi selaku Ketua Panitia, kemudian sambutan kedua oleh Kepala SMAN 1 Glagah, Bapak Abdullah, S.Pd., M.T.
Dalam sambutannya, Abdullah mengingatkan siswa-siswi untuk selalu meneladani akhlak Nabi Muhammad SAW dalam kehidupan sehari-hari. Ia juga menyinggung salah satu program unggulan sekolah, yakni Tahfizh Al-Qur’an, sebagai bentuk penguatan karakter Islami di kalangan peserta didik.
“Melalui momentum Maulid Nabi ini, kami ingin mengingatkan seluruh siswa agar meneladani akhlak Rasulullah. Di tengah tantangan era digital, karakter dan akhlak yang baik adalah pondasi utama untuk menjadi generasi cerdas, berkarakter, dan bermartabat,” ujar Bapak Abdullah.
Suasana semakin khidmat saat Hadrah Al-Hurriyah membawakan Mahalul Qiyam yang dipimpin oleh Ust. Harris Setyawan, S.Pd.I. Acara puncak kemudian diisi dengan tausiah oleh KH Imam Baihaqi Yusrin.
Dalam ceramahnya, KH Imam Baihaqi menekankan pentingnya kejujuran. “Jangan sekali-kali berbohong. Sekali berbohong, maka kebohongan berikutnya akan mengikuti,” pesannya di hadapan ratusan siswa.
Beliau juga mengingatkan generasi muda agar bijak memanfaatkan teknologi digital. Menurutnya, era modern menuntut para pelajar untuk terus belajar, namun tetap berpegang pada akhlak mulia dan nilai-nilai Islami. Tausiah ditutup dengan doa bersama yang dipimpin langsung oleh KH Imam Baihaqi.***