Banyuwangi (09/01/2022) – SMAN 1 Glagah kembali hadir dalam ajang tahunan, Story Telling Contest ke-18 yang diikuti oleh 102 peserta dari siswa SMP/MTS se-Keresidenan Besuki. Berbeda dengan tahun lalu yang diadakan secara online karena pandemi, tahun ini SMAN 1 Glagah membuka kembali Story Telling Contest secara offline. Pembukaan acara di Aula SMAN 1 Glagah dengan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Event ini diselenggarakan sebagai ajang mencari siswa berbakat dalam public speaking khususnya story telling tingkat SMP/MTS se-Keresidenan Besuki. Lomba ini juga untuk mengasah bakat dan minat peserta pada bidang bahasa Inggris serta melatih rasa percaya diri peserta dalam berkompetisi.
Acara dimulai dengan melakukan registrasi terlebih dahulu yang dipandu oleh sepasang Putra-Putri SMAN 1 Glagah. Registrasi ulang dimulai sejak pukul 06.00 WIB hingga pukul 07.00 WIB kemudian dilanjutkan dengan pembukaan kegiatan Story Telling Contest yang diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Tim Paduan Suara dan ekskul tari ikut mengisi acara pembukaan.
Sambutan pertama oleh Ketua panitia, Rafy Ramadhani. Sambutan kedua dari sponsorship, Bunyamin Bahar. Sambutan terakhir oleh Kasi SMA Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, M. Arief Ainur Rozie, M.Pd.
Setelah itu, pembawa acara menjelaskan peraturan lomba dan memperkenalkan para juri yang meliputi, Bapak Moh. Idris, Bapak Sucahyo Pinardi dan Ibu Mistrijanti yang merupakan guru di SMAN 1 Glagah serta juri dari luar sekolah yang meliputi, Bapak Polin Febiana M. Pd. guru dari SMKN 1 Banyuwangi, Bapak Mohamad Arif Setiawana guru dari SMAN 2 Taruna Bhayangkara, dan Bapak Ashadi, S.Pd. guru dari SMAN 1 Giri.
Usai pembukaan, para peserta menuju pool masing-masing untuk melaksanakan babak penyisihan. Lomba ini dilaksanakan di dua pool. Pool pertama di Aula dan pool kedua di Lab Fisika. Setiap pool dibagi menjadi dua sesi, yaitu pada pukul 08.10 WIB hingga 10.50 WIB. Sesi kedua pukul 11.05 WIB hingga 13.25 WIB. Nomor peserta 01 s.d 86 mengikuti babak penyisihan di Aula. Sedangkan peserta no. 87 s.d 102 berlangsung di Lab Fisika.
7 peserta dengan nilai tertinggi dari tiap-tiap pool akan mengikuti karantina final dan diberi teks baru dari panitia untuk dikembangkan selama 40 menit untuk ditampilkan pada babak final. Usai babak final, diambil 5 pemenang dari 14 finalis. Juara pertama berhasil diraih oleh Mehrun Nisaa Nazle Fawla dari SMPN 1 Banyuwangi, juara kedua diraih oleh Tenri Nurlaili Beauty Puspitasari dari SMPN 1 Banyuwangi, juara ketiga diraih oleh Ni Kadek Angel Putri Maharani dari SMPN 1 Banyuwangi, juara keempat diraih oleh Kemuning Heavenlight dari SMPN 1 Banyuwangi, dan juara kelima diraih oleh Rossyane Allyna Rachim dari SMPN 1 Banyuwangi.
Reporter : Kru Sketsa
Editor : Riedo Wahyu Ardiamsa, S.Pd.
