SMANSA Glagah Sigap Tanggap Bencana

SMANSA Glagah Sigap Tanggap Bencana

 

Banyuwangi (29/6) SMANSA Glagah sigap tanggap pasca bencana banjir bandang di Alasmalang,

Kecamatan Singojuruh sejak empat hari lalu. Siswa pegiat tersebut tergabung dalam kelompok ekstrakurikuler Pecinta Alam (PA), Kepramukaan (Dewan Ambalan), dan kelas XII IPA 3 Tahun 2018/2019.

Bajir bandang yang mengguyur Alasmalang pada Kamis (21/6) sekitar pukul 9 pagi ini menghilangkan seorang warga. Korban harta benda berupa rumah rusak sangat parah 56 rumah (56 Kepala Keluarga), rumah rusak parah 109 KK, rumah rusak sedang 308 kk, rumah rusak ringan 62 kk. Benda lain yang rusak antara lain, mobil 5 unit, motor 3 unit, serta 1 masjid dan 2 musholla terdampak lumpur.

Ronni Suryansyah, S.Pd guru Sejarah selaku pembina DA mendampingi dan ikut membersihkan lumpur dari rumah-rumah warga menyatakan bahwa ‘inilah implementasi sebenarnya atas teori yang diterima siswa selama ini di sekolah’. Sementara Yusa Karna Putra, S.P guru PPKN selaku pembina PA menyampaikan bahwa ujian ini sebagai peringatan bagi manusia untuk selalu ingat pada yang Kuasa, dan senantiasa sekali-kali tidak menyekutukan Allah SWT, sebab tempat kembali dan tempat satu-satunya memohon pertolongan hanyalah Tuhan Yang Maha Esa, sesuai butir pertama dari Pancasila.

Siswa SMANSA tersebut selain bergiat juga sambil mendistribusikan bantuan yang berasal dari siswa SMANSA berupa sembako, seragam sekolah, alat tulis, buku pelajaran, keperluan bayi, serta alat bantu seperti cangkul dan sekrop.

 

[unitegallery 02072018_smansa_sigap_bencana]

 

 

 

Bagikan :

WeCreativez WhatsApp Support
Assalamualaikum....